BERITASEMBILAN.Com-Takalar. Para dosen dari berbagai kampus yang tergabung pada Kelompok 8 Aliansi Dosen Perguruan Tinggi Swasta Seluruh Indonesia (ADPERTISI) melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Nasional XI di Desa Kalenna Bontongape Galesong Takalar, Kamis siang 10 Juli 2025.
Pengabdian dalam bentuk penyuluhan dengan menampilkan dua materi yakni; Digitalisasi Pembangunan Daerah Melalui Kolaborasi Kampus dengan Pemerintah Daerah serta materi kedua, Pentingnya Pengetahuan dan Keterampilan dalam Menghadapi Perkembangan Digital dan Dunia Industri (humanoid).
Sebelum pemaparan materi, Dosen Pendamping PKM Nasional XI ADPERTISI di Desa Kalenna Bontongape Dr. Muhammad Yahya, M.Si pada sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Kepala Desa Najahuddin dan masyarakat atas kesediaan menerima tim PKM ADPERTISI.
Kegiatan PKM Nasional ini merupakan salah satu kewajiban bagi dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, kata doktor sosiologi Pascasarjana UNM 2016 ini.
Para dosen yang tampil jadi pengabdi kali ini berasal dari beragam kampus dan latar belakang disiplin ilmu. Pengetahuan dan teori yang selamaini diajarkan dalam proses pembelajaran di kampus kemudian turun ke masyarakat melakukan pengabdian, tandas dosen Ilmu Komunikasi Fisip Unismuh Makassar ini.
Kepala Desa Kalenna Bontongape, Najahuddin sata memberi sambutan mengatakan, menyambut baik kedatanganan tim pengabdian ADPERTISI di desa karena akan memotivasi para pemuda desa untuk belajar dan lanjut kuliah ke perguruan tinggi.
Materi yang disajikan pengabdi ADPERTISI sangat tepat karena sejalan dengan visi dan misi Bupati Takalar Firdaus Daeng Manye, Takalar Maju dan Berdaya Saing Melalui Ekonomi Digital.
Dijelaskan juga bahwa pelaporan dan pelayanan kepada masyarakat dari Kantor desa juga juga sudah dilakukan secara digital sehingga memudahkan warga dalam mendapatkan pelayanan, katanya.
Materi yang dipaparkan, Pentingnya Pengetahuan dan Keterampilan dalam Menghadapi Perkembangan Digital dan Dunia Industri (humanoid) dengan juru bicara Dr. Sujariati, S.Pd,M.Pd dari Unismuh Makassar.
Para pemateri mengaskan bahwa pengetahuan dan keterampilan digital merupakan kunci utama untuk bertahan dan berkembang di era industri 5.0.
Pengetahuan dan keterampilan yang relevan sangat penting untuk sukses di era digital dan industri humanoid.
Pengabdi juga mengajak warga meningkatkan literasi dan keterampilan digital untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di dunia industri yang semakin digital.
Materi yang disajikan tentang Digitalisasi Pembangunan Daerah Melalui Kolaborasi Kampus dengan Pemerintah Daerah dengan juru bicara Prof Dr.H. Muhammad Masdar, M.Pd dari Institut Cokroaminoto Pinrang mengatakan, percepatan transformasi digital telah menjadi agenda nasional.
Tantangan pembangunan daerah, efesiensi layanan, keterbukaan data dan daya saing sehingga perlu kolaborasi antara pemerintah daerah dan akademisi.
Bentuk kolaborasi dengan melakukan kebijakan digital dengan melakukan kajian akademik sebagai dasar perumusan kebijakan.
Pengembangan aplikasi dan platform digital dengan melakukan keterlibatan mahasiswa dan dosen dalam pembangunan sistem informasi. Magang dan KKN tematik digital dengan implementasi program nyata berbasis teknologi.
Kolaborasi bukan pilihan tetapi kebutuhan strategis. Sinergi antara kampus dan pemerintah daerah adalah kunci keberhasilan digitalisasi pembangunan.
Salah seorang tokoh masyarakat Desa Kalenna Bontongape, Awaluddin, S.Pd pada kesempatan itu menilai PKM Nasional ADPERTISI sudah sangat tepat memberi informasi dan wawasan kepada warga desa tentang arti penting digitalisasi pembangunan daerah serta keterampilan menghadapi perkembangan digital dan dunia industri.
PKM Nasional XI ADPERTISI yang gabung dalam Kelompok 8 dengan dosen pendamping, Dr.Muhammad Yahya, M.Si dosen Unismuh Makassar dengan anggota tim pengabdi sebagai berikut: Prof Dr.H. Muhammad Masdar, M.Pd (Institut Cokroaminoto Pinrang). Dr. Harifuddin, S.Pd, M.Pd (Universitas Bosowa). Nurwanti, S.Pd.I, M.Pd (Universitas Lakidende Unaaha). Andi nursida, S.Pd, M.Pd, (Unismuh Makassar). Abd Rahman, S.Pd.I, M.Pd.I (STIKES Gunung Sari Makassar)
Dr. Sujariati, S.Pd,M.Pd (Unismuh Makassar). Dr.Dra.Nadrah, M.Pd (Uniamuh Makassar). Dr. Nur Qalbi, M.Hum (Unismuh Makassar). Dr. Rampeng. M.Pd (Universitas Bosowa). Dr. Yassir Mallapiang, SS, M.Pd (Unismuh Makassar)Kartini, SKM, M.Si (Universitas Pancasakti). ***