BERITASEMBILAN.Com- Pangkep. Lurah Minasate’ne, Adnan Hary, S.Sos., MM, menyampaikan apresiasi tinggi atas pelaksanaan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Nasional ADPERTISI 2025 yang digelar di wilayahnya, Rabu 10 Desember 2025, dilakukan secara tatap muka dan online.
Sambutan hangat itu ia sampaikan saat menerima Kelompok VIII PKM ADPERTISI yang melaksanakan kegiatan di Kelurahan Minasate’ne, Kecamatan Minasate’ne, Kabupaten Pangkep.
Pada sambutannya, Adnan Hary menyebut kehadiran dosen dan peserta PKM dari berbagai perguruan tinggi se-Indonesia memberikan manfaat besar bagi masyarakat. Terlebih, Minasate’ne merupakan kelurahan yang memiliki beberapa pelaku usaha air minum isi ulang dan industri rumahan yang membutuhkan peningkatan wawasan tentang pengolahan air yang aman dan higienis.
“Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada ADPERTISI. Kehadiran kegiatan PKM ini memberi tambahan pengetahuan bagi warga, terutama bagi para pengusaha air minum di kelurahan kami. Kami berharap ilmu yang diberikan memberi dampak baik dan bisa langsung diterapkan,” ujar Lurah Adnan.
Dia juga menegaskan bahwa seluruh perangkat kelurahan, ketua RW dan RT, serta para pelaku usaha air minum turut hadir dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, keterlibatan langsung masyarakat menjadi kunci keberhasilan program pengabdian agar manfaatnya bisa dirasakan secara luas.
Adnan berharap pelaksanaan PKM nasional ini bukan menjadi kegiatan sesaat, tetapi awal dari sinergi yang lebih erat antara perguruan tinggi dan kelurahan.
“Kami berharap ada keberlanjutan dan kerja sama yang lebih kuat. Kampus dapat menjadi mitra penting bagi kelurahan dalam pengembangan ipteks dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Adanya kegiatan PKM Nasional ADPERTISI ini, Adnan Hary menegaskan bahwa kelurahannya siap menjalin kerja sama yang lebih intens dengan perguruan tinggi. Menurutnya, kolaborasi kampus–kelurahan sangat penting dalam memperkuat kapasitas masyarakat, terutama dalam menghadapi tantangan usaha kecil dan peningkatan kualitas lingkungan.
“Ini langkah awal yang sangat baik. Kelurahan Minasate’ne membuka pintu selebar-lebarnya untuk sinergi berkelanjutan,” tutupnya.
Dosen pendamping Kelompok VIII, Dr. Musdalifah Nihaya, S.Psi., M.Pd, yang mewakili ADPERTISI, juga menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat pihak kelurahan.
Ia menjelaskan bahwa PKM Nasional ADPERTISI 2025 di Minasate’ne diikuti dosen dari berbagai perguruan tinggi, baik dari Sulawesi Selatan maupun luar daerah seperti Aceh, Jakarta, dan Papua. Perguruan tinggi peserta antara lain Unismuh Makassar, Universitas Muhammadiyah Parepare, Politeknik Muhammadiyah Makassar, Politeknik Muara Teweh, UNSA, Universitas Fajar, Universitas Krisdwipayana hingga Institut Mekongga.
“Kami berterima kasih atas penerimaan yang luar biasa dari Lurah Minasate’ne dan seluruh masyarakat. Harapan kami, materi yang disampaikan para pemateri dapat memberikan wawasan baru dan dapat diimplementasikan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Materi PKM: Dari UV untuk Air Minum hingga Eco-enzyme
Tiga topik materi utama menjadi sorotan dalam kegiatan PKM ini, yaitu:
- Pemanfaatan sinar UV dalam proses pengolahan air minum sederhana,
- Penggunaan komposter untuk pengelolaan sampah rumah tangga,
- Pembuatan eco-enzyme untuk meningkatkan hasil kebun rumah tangga.
Materi tersebut disampaikan oleh para dosen pengabdi dari berbagai institusi, di antaranya:
Para dosen pengabdi yakni; Dr. Ir. Usman Umar, ST, MT, IPM (Politeknik Muhammadiyah Makassar); Risnawaty Aliyah, ST, MT (Politeknik Muhammadiyah Makassar); ST. Fatimang, ST, MT ((Politeknik Muhammadiyah Makassar); ST. Aminah H. Umar, S.Kom, MT (Universitas Sawerigading).
Dr. Musdalifah Nihaya, S.Psi, M.Pd (Unismuh Makassar); Dr. Andi Sulfanita, ST, MT (Universitas Muhammadiyah Parepare); Asnita Virlayani, ST, MT (Unismuh Makassar); Ir. Suratno, ST MT (Politeknik Muara Teweh).
Ar.Muhammad Lottong Makkaraka, ST, MMRE, AIA (Universitas Fajar); Prof Dr. Ir. Jenni Ria Rajagukguk, M.Si Universitqas Krisdwipayana Jakarta); Ir. Benny Pasambuna, ST, MT(Politeknik Amamapare Timika Papua Tengah); Wirdah Ningsih, ST, MT (Institut Mekongga). ***


















