BERITASEMBILAN.Com-MAKASSAR. Nur Azisa adalah potret anak bangsa yang memiliki kecerdasan dan keterampilan, tetapi karena kondisi ekonomi orang tua yang kurang mampu sehingga harus rela nyaris mengubur impian lanjut kuliah.
Bagaimana tidak, karena setelah tamat Madrasah Aliyah (MA) Ponpes Darul Fallaah Unismuh Makassar Bissoloro Gowa 2023, terpaksa tidak lanjut kuliah dan tinggal membantu orang tua di rumah.
Tetapi ketika impian lanjut kuliah hampir terkubur, tiba tiba terbuka jalan lanjut memilih kuliah di Unismuh Makassar 2024 setahun tinggal di rumah dan dan mendaftar sebagai calon penerima bea siswa KIP Kuliah 2024 di Prodi PPKn (Pendidikan Pancasilan dan Kewarganegaraan).
Nasib baik memihak pada dirinya, Nur Azisa masuk dalam ribuan mahasiswa Unismuh Makassar yang mendapat bea siswa KIP Kuliah 2024 dan prosesi penerimaan secara kolektif diberikan Kamis 26 Desember 2024 di Balai Sidang Unismuh Makassar.
Kepada media, akhir Desember 2024 Nur Azisa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak termasuk pihak Ponpes Darul Fallaah, Unismuh Makassar dan Kantor LLDIKTI IX, sehingga dirinya masuk salah seorang penerimta bea siswa yang menumbuhkan semangat dan harapan hidup untuk memburu cita cita menjadi seorang dosen.
Ketika informasi dirinya lolos peneriman KIP Kuliah, perasaan sangat bahagia, senang dan juga terharu akhirnya impian lanjut pendidikan tinggi terbuka peluang dan sekaligus jadi jalan untuk mengejar mimpi mimpi masa kecil kelak menjadi seorang tenaga pengajar di perguruan tinggi.
Kini kuliah semester pertama di Prodi S1 PPKn FKIP Unismuh Makassar telah dijalani dan merasakan masa masa indah jadi mahasiswa dengan proses pembelajaran yang jauh beda dengan belajar di bangku madrasah aliyah.
Jalan sudah terbuka lebar jadi mahasiswa, maka dirinya bertekad menjalani proses perkuliahan secara serius, tekun dan memburu prestasi akademik IPK yang tinggi serta tetap akan kembali ikut dalam kegiatan organisasi dan kelembagaan di kampus.
Tetapi walau demikian antara kuliah dan organisasi maka skala prioritas untuk kuliah dan penyelesaian studi menjadi hal yang utama dan pertama, katanya.
Saat sekolah di madrasah aliyah aktif pada olah raga Tapak Suci, Hizbul Whatan, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM). Selain itu juga aktif di Himpunan Pelajar mahasiswa Bissoloro(HPMB) serta Himpunan Pelajar Mahasiswa Gowa (HIPMA) Gowa Koordinator Bungaya.
Nur Azisa lahir di Pannyabeang Gowa, 20 Februari 2005 dari orang tua, Tutu Pata dan ibu, Ida Kanang.
Jenjang pendidikan dasar tamat di SD Impres Parangkantisang (2017) kemudian lanjut SMP Darul Fallaah Ponpes Darul Fallaah Unismuh Makassar Bissoloro Gowa 2023 dan Madrasah Aliyah Darul Fallaah Ponpes Darul Fallaah Unismuh Makassar Bissoloro Gowa 2023. ***