BERITASEMBILAN.Com-Kendari. Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Mandala Waluya Kendari menjadi pusat kegiatan Dialog Anak Bangsa yang digelar oleh Lingkar Dakwah Mahasiswa Indonesia (LIDMI) Kota Kendari bersama Forum Muslimah Dakwah Kampus Indonesia (FMDKI) Daerah Kendari, Ahad 26 Oktober 2025.
Dengan mengusung tema “Spirit Sumpah Pemuda: Refleksi Problematika Bangsa untuk Kendari Maju dan Beradab”, kegiatan ini sukses menarik perhatian berbagai kalangan, mulai dari mahasiswa, akademisi, hingga perwakilan Pemerintah Kota Kendari.
Demikian ditegaskan Dekan FIKES UMW Kendari, Dr. Andi Asri, SKM., M.Kes kepada media Rabu 29 Oktober 2025.
Dijelaskan, kegiatan dilangsungkan di Gedung OSCE FIKES Universitas Mandala Waluya dibuka secara resmi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Kendari, Maman Firman Syah, S.STP., M.M., yang hadir mewakili Wakil Wali Kota Kendari.
Maman menyampaikan apresiasi kepada pihak FIKES Universitas Mandala Waluya Kendari atas dukungannya sebagai tuan rumah kegiatan yang sarat nilai kebangsaan dan kepemudaan tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi peran Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Mandala Waluya yang telah menjadi ruang bagi mahasiswa dan pemuda Kendari untuk berdialog dan merefleksikan semangat Sumpah Pemuda,” ujarnya.
Ia menambahkan, forum seperti ini sangat penting untuk membentuk generasi muda yang memiliki keberanian berpikir kritis sekaligus menjunjung tinggi nilai moral dan keislaman dalam kehidupan bermasyarakat.
“Kota Kendari yang maju dan beradab harus dibangun di atas fondasi moral, integritas, dan kolaborasi. Mahasiswa harus menjadi pelopor semangat tersebut,” tegasnya.
Ketua LIDMI Kota Kendari dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan penuh dari FIKES Universitas Mandala Waluya yang telah memfasilitasi terlaksananya kegiatan ini.
“Kolaborasi antara kampus dan organisasi mahasiswa seperti ini adalah wujud nyata semangat Sumpah Pemuda. Kami berharap kegiatan ini menjadi awal dari gerakan intelektual dan spiritual untuk membangun Kendari yang lebih baik,” tuturnya.
Acara yang berlangsung khidmat dan inspiratif ini juga menjadi ajang silaturahmi antarorganisasi mahasiswa lintas kampus di Kendari. Para peserta tampak antusias mengikuti jalannya diskusi yang mengangkat isu-isu aktual seputar peran pemuda dalam menghadapi tantangan sosial dan moral bangsa.
Di akhir kegiatan, panitia menyampaikan apresiasi khusus kepada pihak Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Mandala Waluya Kendari atas dukungan fasilitas, pendampingan, serta partisipasi aktif sivitas akademika dalam menyukseskan kegiatan tersebut.
“Alhamdulillah, terima kasih dan doa terbaik kami sampaikan kepada seluruh civitas akademika FIKES Universitas Mandala Waluya. Semoga kerja sama ini menjadi langkah awal memperkuat peran mahasiswa dalam membangun bangsa yang maju dan beradab,” ujar panitia dalam penutupan acara.
Kegiatan Dialog Anak Bangsa di Universitas Mandala Waluya Kendari ini menjadi momentum penting dalam mempertegas peran kampus, khususnya Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, sebagai ruang pembinaan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berkarakter dan berakhlak.


















