BERITASEMBILAN.Com-Makassar. SMAN 5 Parepare kembali mencatat prestasi membanggakan di dunia pendidikan. Sebanyak 14 alumninya berhasil lolos ke Program Studi Kedokteran Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar selama dua tahun terakhir.
Capaian ini sekaligus menegaskan konsistensi sekolah tersebut dalam menyiapkan peserta didik menghadapi persaingan masuk program studi favorit.
Kepala SMAN 5 Parepare, Muzakkir Damir, S.Pd., M.Pd., menyampaikan hal tersebut saat menghadiri kegiatan Launching Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Unismuh 2025 di Kampus Unismuh Makassar, Kamis 11 Desember 2025.
Kunci Keberhasilan
Dijelaskan Muzakkir, dari total 14 siswa yang lolos, 10 di antaranya merupakan alumni tahun ajaran 2024/2025 dan 4 orang lulusan tahun ajaran 2023/2024.
“Ini bukan hanya soal angka. Ini bukti pembinaan akademik berjalan baik, terarah, dan terukur,” tegasnya.
Ia menuturkan bahwa sekolah membentuk tim khusus pendampingan siswa kelas XII yang bekerja secara sistematis, mulai dari pemetaan minat, konsultasi pemilihan jurusan, hingga strategi masuk perguruan tinggi.
“Pendampingan ini kami rancang matang. Anak-anak diberikan informasi lengkap terkait jurusan, termasuk Kedokteran Unismuh yang setiap tahun menjadi incaran,” jelas Muzakkir.
Tidak hanya fokus pada Kedokteran, tahun ini satu alumni juga lolos di Program Studi Teknik Informatika Unismuh, yang menunjukkan variasi minat serta kesiapan akademik lulusan SMAN 5 Parepare
Efektif Beri Informasi
Terkait kegiatan Launching PMB Unismuh, Muzakkir menilai agenda ini sangat membantu sekolah dalam memberikan pemahaman komprehensif kepada siswa.
“Siswa dan guru dapat mendengar langsung bagaimana sistem seleksi dijalankan. Informasinya sangat terbuka dan mudah dipahami,” katanya.
Ia juga berharap Unismuh memperluas jangkauan sosialisasi dengan lebih sering menyambangi sekolah-sekolah di daerah, termasuk Parepare, agar siswa bisa berdiskusi secara langsung terkait peluang masuk berbagai program studi.
Muzakkir Damir lahir di Parepare pada 30 Desember 1983. Ia menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 di Universitas Negeri Makassar dan mulai mengabdi sebagai guru di SMAN 5 Parepare sejak 2008. Kini, ia memimpin sekolah yang dihuni: 406 siswa aktif, 30 guru, dan 130 siswa kelas XII yang dipersiapkan lanjut ke perguruan tinggi.
Menurut Muzakkir, prestasi ini tidak membuat sekolah cepat puas. Evaluasi dilakukan setiap tahun untuk memastikan pendampingan tetap relevan dengan kebutuhan siswa.
“Kami ingin semakin banyak siswa berani memilih jurusan-jurusan menantang dan penuh prospek. Kalau tahun ini 14 orang lolos kedokteran, ke depan semoga bisa lebih banyak lagi,” tuturnya.
Program pembinaan yang terus diperkuat, SMAN 5 Parepare berharap semakin banyak alumninya menembus program studi unggulan, baik di Unismuh maupun perguruan tinggi lainnya. ***
