BERITASEMBILAN.Com-GOWA. Mahasiswa FISIP Unismuh Makassar tergabung dalam Kelompok 18 program Kuliah Kerja Profesi–Pengabdian Masyarakat (KKP-PM) melakukan observasi awal di Madrasah Aliyah (MA) Aisyiyah Sungguminasa, samping Balla Lompoa Gowa, Selasa 14 Oktober 2025.
Kegiatan observasi ini menjadi langkah awal sebelum para mahasiswa memulai pelaksanaan program KKP-PM secara resmi di lokasi tersebut. Dalam kunjungan itu, rombongan mahasiswa diterima langsung oleh Wakil Kepala Madrasah bidang Kurikulum, Mantasia, S.Ag.
“Kami menyambut baik kehadiran mahasiswa Unismuh Makassar. Semoga kegiatan KKP-PM ini membawa manfaat, baik bagi peserta maupun lingkungan sekolah,” ujar Mantasia saat menerima kedatangan mahasiswa.
Dukungan penuh pihaknya terhadap program KKP-PM. Dia menyebut bahwa kolaborasi antara Unismuh Makassar dan Madrasah Aliyah Aisyiyah jadi bentuk sinergi dalam meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di semua jenjang.
Adapun Kelompok 18 KKP-PM FISIP Unismuh Makassar yang akan KKP-PM di madrasah tersebut terdiri dari Wahyudin Ramadan (Ilmu Pemerintahan) selaku ketua, Rahma Santo (Ilmu Administrasi Negara) sebagai sekretaris, dan Rezky Tawang (Ilmu Administrasi Negara) sebagai bendahara. Anggota kelompok meliputi Muh. Iswakif Syafaruddin, Rasmita Amelia, Filzah Fadhilah, Madani Dwi Ayu Ningsih.
Kepala Madrasah Aliyah Aisyiyah Sungguminasa Gowa, Muh Ali, S.Ag,M.Pd.I, ditemui secara terpisah menambahkan, kehadiran mahasiswa Fisip Unismuh Makassar sangat membantu dan memberi motivasi kepada guru dan siswa untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran, katanya.
MA Aisyiyah setiap saat siap menerima para mahasiswa dari berbagai program studi Unismuh Makassar untuk melaksanakan Catur Dharma Perguruan Tinggi, ungkapnya.
Dosen Supervisor, KKP-PM, Dr. Muhammad Yahya, M.Si., kepada media, menyampaikan apresiasi kepada pihak madrasah telah bersedia menjadi mitra pelaksanaan program pengabdian. Dia berharap kegiatan ini dapat memberi kontribusi nyata bagi pengembangan sekolah dan masyarakat sekitar.
“KKP-PM menjadi wadah mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah sekaligus berkontribusi nyata dalam pemberdayaan komunitas sekolah,” ungkapnya.
Pelaksanaan KKP-PM Unismuh Makassar 2025, sedikit berbeda dari sebelumnya. Jika sebelumnya berbasis wilayah, maka pada 2025 kegiatan ini menggunakan pendekatan berbasis komunitas.
Fokus program diarahkan pada penguatan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, pelatihan jurnalistik, public speaking, administrasi persuratan, pembuatan sistem informasi dan media sosial, serta penanaman nilai-nilai keagamaan dan sosial, tandasnya. ***
