BERITASEMBILAN.Com – Gowa. Madrasah Aliyah (MA) Aisyiyah Sungguminasa Gowa menegaskan komitmen untuk terus membuka ruang kolaborasi dengan perguruan tinggi, khususnya FISIP Unismuh Makassar. Sekolah ini menyatakan siap menjadi mitra tetap dalam pelaksanaan program Kuliah Kerja Profesi Pengabdian Masyarakat (KKP-PM) di masa mendatang.
Demikian dikatakan Kepala MA Aisyiyah Sungguminasa, Muh Ali, S.Ag., M.Pd.I, pada acara pelatihan jurnalistik online sekaligus pentupan pelaksanaan program kerja mahasiswa Kelompok XVIII KKP-PM Fisip Unismuh Makassar 2025, Kamis 6 Nopember 2025 di mushalla sekolah Jl. Balla Lompoa Sungguminasa Gowa.
Dijelaskan, kehadiran mahasiswa FISIP Unismuh Makassar telah memberi warna baru dalam proses pembelajaran di madrasah. Para siswa mendapatkan pengalaman langsung berinteraksi dengan mahasiswa, sementara para guru terinspirasi oleh kreativitas dan inovasi program kerja yang dijalankan.
“Kami sangat senang menjadi lokasi pelaksanaan KKP-PM Fisip Unismuh. Kehadiran mahasiswa membawa semangat baru bagi peserta didik dan guru untuk terus berinovasi. Kami terbuka menerima mahasiswa dari kampus mana pun, terutama Unismuh Makassar yang telah menjadi mitra baik kami,” ujarnya.
Muh Ali menambahkan, madrasah yang ia pimpin akan terus mendukung kegiatan pengabdian masyarakat dari berbagai bidang ilmu. Bahkan dalam waktu dekat, pihaknya juga akan menyambut mahasiswa Fakultas Farmasi Unismuh Makassar yang akan melaksanakan pengabdian dengan fokus pada pelatihan pembuatan produk farmasi sederhana bagi peserta didik.
“InsyaAllah, setelah mahasiswa Fisip, kami juga akan kedatangan mahasiswa Farmasi Unismuh. Mereka akan memberi pelatihan keterampilan membuat produk farmasi yakni fresh care dan minyak telon. Ini tentu akan menambah wawasan praktis bagi siswa kami,” jelasnya.
Sementara itu, Dr. Muhammad Yahya, M.Si, selaku supervisor KKP-PM FISIP Unismuh Makassar, menyampaikan bahwa pelaksanaan KKP-PM di MA Aisyiyah menjadi pengalaman pertama mahasiswa FISIP ditempatkan di lingkungan sekolah.
“Penempatan mahasiswa Fisip Unismuh Makassar di sekolah seperti MA Aisyiyah Sungguminasa merupakan langkah baru yang sangat positif. Ke depan, kegiatan ini akan diperluas ke lebih banyak sekolah dan komunitas,” ungkap Dr. Yahya.
Ia juga mengapresiasi sambutan hangat pihak madrasah serta berharap kemitraan ini bisa berlanjut secara berkesinambungan.
“Kami akan menyampaikan harapan pihak madrasah kepada fakultas agar lokasi ini tetap menjadi bagian dari program KKP-PM berikutnya. Kehadiran mahasiswa di tengah peserta didik mampu menumbuhkan motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi,” tambahnya.
Selama pelaksanaan KKP-PM, mahasiswa FISIP Unismuh Makassar menggelar berbagai program edukatif, seperti pelatihan jurnalistik online, pengenalan anti korupsi, pelatihan administrasi surat menyurat, serta penguatan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) dengan tema “Dakwah di Era Digital.”
Ketua Kelompok XVIII KKP-PM Unismuh Makassar, Wahyudin Ramadan, melaporkan ada empat kegiatan yang telah dilaksanakan, penguatan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) bertema “Dakwah di Era Digital”, pengenalan anti korupsi, pengetahuan administrasi persuratan serta pelatihan jurnalistik online.
Kelompok 18 KKP-PM FISIP Unismuh Makassar 2025 di madrasah tersebut terdiri dari Wahyudin Ramadan (Ilmu Pemerintahan) selaku ketua, Rahma Santo (Ilmu Administrasi Negara) sebagai sekretaris, dan Rezky Tawang (Ilmu Administrasi Negara) sebagai bendahara.
Anggota kelompok meliputi Muh. Iswakif Syafaruddin, Rasmita Amelia, Filzah Fadhilah, Madani Dwi Ayu Ningsih, dengan Dosen Supervisor, Dr. Muhammad Yahya, M.Si. ***
