Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Ragam

SD Negeri Parinring Makassar Punya Inovasi Masker dari Daun Katuk

×

SD Negeri Parinring Makassar Punya Inovasi Masker dari Daun Katuk

Share this article
Example 468x60

BERITASEMBILAN.Com-Makassar. Tanaman hijau di halaman sekolah bukan cuma untuk keindahan dan hadirkan udara segar. Namun bisa pula untuk obat herbal, yang dikaitkan dengan pembelajaran.

Hal itu dilakukan Hj Darmawati, S.Pd, guru kelas 1A SD Negeri Parinring, sejak Maret 2025. Dia mengajak murid-muridnya, mulai kelas 1 sampai kelas 6, memanfaatkan tanaman yang ada di sekolahnya.

Example 300x600

“Saya mengajak murid-murid membuat masker wajah dari daun katuk dan minuman kesehatan teh dari bunga telang,” ujar Hj Darmawati di sekolahnya yang berada di Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kamis, 15 Mei 2025.

Pembuatan masker wajah diadakan pagi hari, setelah Senam Indonesia Hebat. Sementara pembuatan minuman herbal dari bunga telang diadakan pada saat jam istirahat.

Pohon katuk dan bunga telang memang tumbuh di halaman sekolah.

Bunga telang yang punya nama ilmiah clitoria ternatea, merupakan tanaman tropis yang cukup dikenal di Tanah Air. Tanaman ini punya banyak khasiat kesehatan. Bunga yang berwarna ungu dimanfaatkan pula sebagai pewarna makanan.

Sementara katuk atau nama latinnya sauropus androgynus, merupakan tumbuhan yang kerap dijadikan sebagai tanaman pagar. Daunnya biasa diolah jadi sayuran, layaknya kangkung dan bayam.

Katuk juga punya banyak manfaat, antara lain buat ibu-ibu.

“Tujuan inovasi yang kami lakukan, yakni memanfaatkan tanaman yang ada di sekolah. Sekaligus sebagai edukasi bagi anak-anak,” tambah Bu Hj Darma.

Karena dikaitkan dengan pembelajaran maka anak-anak secara aktif terlibat. Mereka membuat masker wajah di kelas. Ada juga membuatnya di kantin bila butuh kompor.

Hj Darmawati lalu menjelaskan, pembelajaran inovasinya. Katanya, minuman herbal yang dibuat dikaitkan dengan mata pelajaran IPAS (Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial). Ada pula dengan pelajaran Bahasa Indonesia, dan PJOK (Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan).

Kepala UPT SPF SD Negeri Parinring, Andi Etty Cahyani, S.Pd, M.Pd mengapresiasi upaya yang dilakukan gurunya dalam menghadirkan inovasi pembelajaran. Dikatakan, inovasi ini penting untuk mendukung sekolahnya yang tengah menuju Adiwiyata Nasional. (*)

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *