Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Pendidikan

Tim Pengabdi UIM Al-Gazali Bangun Greenhouse dan Ajari Hidroponik di Jeneponto, Bantu Cegah Stunting

×

Tim Pengabdi UIM Al-Gazali Bangun Greenhouse dan Ajari Hidroponik di Jeneponto, Bantu Cegah Stunting

Share this article
Example 468x60

BERITASEMBILAN.Com-Makassar. Upaya optimalisasi lahan pekarangan kembali digencarkan sebagai solusi peningkatan ekonomi keluarga sekaligus pencegahan stunting di Kabupaten Jeneponto.

Tim pengabdian masyarakat dari dosen dan mahasiswa Universitas Islam Makassar Al-Gazali (UIM Al-Gazali) didanai oleh KEMENDITISAINTEK Republik Indonesia melaksanakan program pemberdayaan di Desa Pallantikang, Kecamatan Bangkala  Jeneponto.

Example 300x600

Pelaksanaan pengabdian kemitraan masyarakat ini dilaksanakan selama kurun waktu Juli-Desember 2025.

Tim pelaksana terdiri dari Dr. Ir. Musdalipa, M.Si, selaku ketua, serta anggota Dr. Zaenal, S.Kep., Ns., M.Kes., M.Kep, dan Ir. Sulfiana, M.Si., Ph.D. Sejumlah mahasiswa turut terlibat, di antaranya Rini Ariyani (Agribisnis) dan Reski (Keperawatan).

Greenhouse Sederhana untuk Kemandirian Pangan

Dr. Ir. Musdalipa kepada media, Sabtu 6 Desember 2925 mengatakan, program pengabdian ini diawali dengan pembangunan greenhouse sederhana yang dirancang agar dapat ditiru masyarakat. Greenhouse ini berfungsi melindungi tanaman dari cuaca ekstrem dan hama, sekaligus menciptakan kondisi pertumbuhan yang lebih stabil.

“Model ini dibuat dengan biaya terjangkau sehingga warga bisa mengembangkan pertanian pekarangan sendiri,” ujarnya.

Perkenalkan Hidroponik dan Sprinkler

Tim juga mengenalkan sistem hidroponik sebagai metode tanam tanpa tanah yang menghasilkan produk higienis dan bergizi tinggi. Selain itu, masyarakat diperkenalkan dengan teknologi sprinkler, sistem irigasi modern yang irit air dan mampu menyiram tanaman secara merata.

Teknologi ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pekarangan sekaligus menekan biaya perawatan tanaman.

Kunjungan ke Posyandu: Stunting Alami Penurunan

Sebagai bagian dari agenda pencegahan stunting, tim melakukan kunjungan ke Posyandu Desa Pallantikang. Pengamatan menunjukkan adanya penurunan angka stunting di wilayah tersebut.

Pada diskusi bersama kader Posyandu, tim menekankan pentingnya edukasi tentang gizi serta pencegahan pernikahan dini yang menjadi salah satu faktor risiko stunting. Tim juga mengunjungi Puskesmas setempat untuk memperoleh data tambahan mengenai kondisi kesehatan anak di Jeneponto.

Respons Positif dari Masyarakat

Masyarakat Pallantikang menyambut baik kegiatan ini. Mereka mengaku semakin memahami potensi pekarangan sebagai sumber pangan dan tambahan pendapatan keluarga.

“Semoga kegiatan seperti ini berlanjut karena sangat membantu kami meningkatkan keterampilan bertani,” ujar salah satu warga.

Program ini diharapkan menjadi langkah awal menuju desa yang produktif, sehat, dan mandiri, berkat kolaborasi antara masyarakat, tim pengabdian, dan tenaga kesehatan setempat. ***

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *