BERITASEMBILAN.Com-Gowa. Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar yang tergabung dalam Kelompok XX Kuliah Kerja Profesi–Pengabdian Masyarakat (KKP-PM) melaksanakan kegiatan Kelas Kepemimpinan di SMAS Muhammadiyah Sungguminasa, Jalan Bonto Tangnga, Paccinongan, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
Kegiatan yang digelar pada Rabu 29 Oktober 2025 ini merupakan salah satu program kerja mahasiswa KKP-PM sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam upaya menanamkan nilai-nilai kepemimpinan dan pengembangan konsep diri bagi siswa.
Kelas Kepemimpinan diikuti oleh siswa kelas X, XI, dan XII SMAS Muhammadiyah Sungguminasa. Mereka mendapatkan pembekalan materi tentang konsep diri serta nilai-nilai kepemimpinan yang inspiratif dan aplikatif dalam kehidupan sehari-hari.
Ketua Kelompok XX KKP-PM Unismuh Makassar, Sulfika, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan membantu siswa memahami makna kepemimpinan serta membangun karakter diri yang positif.
“Kami ingin siswa memahami bahwa kepemimpinan bukan hanya soal jabatan, tetapi tentang tanggung jawab dan keteladanan. Dengan memahami konsep diri yang baik, mereka akan lebih percaya diri dalam mengambil peran di lingkungan sekolah maupun masyarakat,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, Muhammad Fajar Gymnastiar, mahasiswa Ilmu Komunikasi Unismuh Makassar, membawakan materi tentang kepemimpinan. Ia menjelaskan bahwa kepemimpinan merupakan proses memengaruhi, mengarahkan, dan menggerakkan orang lain untuk mencapai tujuan bersama.
“Pemimpin yang baik bukan yang paling kuat, tetapi yang mampu menguatkan orang lain,” tegasnya di hadapan para siswa.
Ia juga membahas berbagai gaya kepemimpinan serta ciri-ciri pemimpin yang bijak dan berintegritas. Menurutnya, seorang pemimpin harus mampu mengorganisasi, memberi arahan, serta melakukan pengawasan dengan penuh tanggung jawab.
Sementara itu, Sulfika yang juga mahasiswa Prodi Administrasi Negara Unismuh Makassar, membawakan materi tentang Konsep Diri. Ia menjelaskan bahwa konsep diri merupakan cara seseorang memandang dan menilai dirinya, baik secara fisik, psikologis, maupun sosial.
“Konsep diri adalah pondasi kepribadian seseorang. Dengan konsep diri yang positif, seseorang akan lebih percaya diri, berani mengambil keputusan, dan mampu berinteraksi dengan baik,” jelasnya.
Kegiatan berlangsung interaktif. Siswa aktif bertanya seputar komponen utama konsep diri, yang dijelaskan terdiri atas tiga aspek, yakni citra diri, ideal diri, dan harga diri. Ketiganya saling berkaitan dan membentuk cara seseorang memahami dirinya sendiri.
Dalam sesi tanya jawab, siswa juga menanyakan tantangan yang dihadapi seorang pemimpin. Menanggapi hal tersebut, pemateri menekankan bahwa pemimpin harus mampu mengelola perbedaan dan konflik dalam tim secara adil dan bijaksana.
“Pemimpin yang baik adalah penengah yang mampu menjaga keharmonisan tanpa memihak, serta memastikan tujuan bersama dapat tercapai,” ungkap Fajar.
Kepala Sekolah, Hasnawati Bakri, S.Pd SMAS Muhammadiyah Sungguminasa, menyampaikan rasa terima kasih kepada mahasiswa Unismuh Makassar atas kontribusinya.
“Materi yang dibawakan sangat bermanfaat untuk siswa kami. Harapannya, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut agar siswa memiliki wawasan kepemimpinan dan karakter yang kuat,” ujarnya.
Adapun anggota Kelompok XX KKP-PM FISIP Unismuh Makassar yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri atas: Sulfika (Administrasi Negara) – Ketua; Fahra Indah Astuti (Administrasi Negara) – Sekretaris; Fitri Dwi Lestari (Ilmu Pemerintahan) – Bendahara; Andi Ahmad Sarihul Hizab (Administrasi Negara); Muhammad Fajar Gymnastiar (Ilmu Komunikasi); Dea Aulia (Administrasi Negara) dan Maliqha Zahra Fadilah (Ilmu Komunikasi).
Dosen Supervisor Kelompok XX KKP-PM FISIP Unismuh Makassar 2025 adalah, Dr. Muhammad Yahya, M.Si.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa Unismuh Makassar berharap para siswa SMAS Muhammadiyah Sungguminasa dapat tumbuh menjadi generasi muda yang berkarakter, beretika, dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat. ***
