JAKARTA. Menjelang pelantikan presiden terpilih Prabowo dan pengumumam Kabinet Prabowo pada 20 Oktober 2024 beberapa nama sudah beredar dan ramai jadi perbincangan publik.
Adik kandung Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo menyatakan dirinya tidak akan menjadi menteri di pemerintahan berikutnya. Ia mengaku pernah ditawari, namun langsung ditolak.
Hashim menyampaikan hal itu dalam sambutannya di acara APEC BAC Indonesia: Optimisme dan Peluang Dunia Usaha dalam Menyongsong Pemerintahan Prabowo-Gibran. Tanpa basa-basi, persoalan ini menjadi topik pertama yang dia sampaikan.
Pertama saya mau sampaikan bahwa supaya ada sebuah kejelasan, saya tidak akan jadi Menteri. So, ada lowongan, satu kursi Menteri masih ada,” ujar Hashim, di Hutan Kota by Plataran, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (31/8/2024).
“Saya ditawarkan tapi saya menolak, saya kira lebih baik saya di luar,” sambungnya.
“Jabatan saya itu sangat terhormat, itu tukang pos. Saya tukang pos mungkin paling tertinggi di Indonesia. Dan tugas saya adalah untuk menyampaikan ya, korespondensi dan sebagainya-sebagainya yang mungkin bisa macet di dalam birokrasi,” terang Hashim.
Dia saat ini menduduki posisi sebagai Ketua Satgas Perumahan Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Ia menegaskan bahwa niatnya murni untuk membantu menggeber sektor perumahan Tanah Air, tanpa ada kepentingan khusus terkait finansial, katanya. ***