Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Pendidikan

Kepala LLDIKTI IX Dr Andi Lukman: Bea Siswa KIP Kuliah Akan Diputus Jika Mahasiswa Menikah dan Aksi Demo Ganggu Arus Lalu Lintas

486
×

Kepala LLDIKTI IX Dr Andi Lukman: Bea Siswa KIP Kuliah Akan Diputus Jika Mahasiswa Menikah dan Aksi Demo Ganggu Arus Lalu Lintas

Share this article
Example 468x60

MAKASSAR. Penerima Bea Siswa KIP Kuliah akan diputus penerimaannya jika mahasiswa bersangkutan menikah atau melakukan aksi demostrasi menggangu arus lalu lintas di sekitar kampus.

Demikian ditegaskan Kepala LLDIKTI Wilayah IX  Dr Andi Lukman usai menyerahkan buku rekening 1325 Beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2024 Mahasiswa Unismuh Makassar kepada wartawan di Balai Sidang Unismuh Kamis 26 Desember 2024.

Example 300x600

Ditambhkan, pemberian Bea Siswa KIP Kuliah dari pemerintah dengan harapan akan mampu memutus rantai kemiskinan. Para mahasiswa yang berasal dari keluarga miskin lewat akses pendidikan tinggi yang dijalani akan mampu meningkatkan kualitas hidup  dan pendapatan.

Lewat pendidikan tinggi dengan akses pada lapangan kerja yang baik tentu akan memutus mata rantai kemiskinan yang dijalani dari orang tua para mahasiswa tersebut, katanya.

Dr Ali Lukman meminta kepada penerima beasiswa untuk belajar tekun dan meraih prestasi akademik yang membanggakan selesai tepat waktu dan dana yang diterima setiap bulan digunakan dengan sebaik baiknya.

Para mahasiswa penerima beasiswa fokus dengan perkuliahan dan jangan ikut ikutan aksi unjuk rasa di tengah jalan di depan kampus yang kemudian menyusahkan pengguna jalan karena mengakibatkan antrian panjang dan kemacetan.

Saat ini sesuai data yang ada di kantor LLDIKTI IX, Unismuh Makassar termasuk kampus dengan penerima terbanyak bea siswa KIP Kuliah. Pencapaian ini tentu berkat kerja keras dan fasilitasi dari Rektor Unismuh Makassar.

Penerima dengan jumlah ribuan mahasiswa tidak mudah merampungkan berkas administrasinya tetapi Unismuh Makassar mampu melakukannya.

Sesuai data  2021, penerima beasiswa tercatat sebanyak 306 mahasiswa. Jumlah ini meningkat jadi 357 mahasiswa, tahun 2022. Pada  2023, jumlah penerima melonjak drastis menjadi 1.087 mahasiswa dan  2024 mencapai angka tertinggi sebanyak 1.325 mahasiswa..

Dari jumlah penerima beasiswa KIP  2024, sebanyak 1.302 orang merupakan penerima KIP Skema 1, dan 23 orang lainnya penerima beasiswa KIP Skema 2. Skema 1 mencakup biaya kuliah dan biaya hidup yang mencapai Rp 6,6 juta per semester, sedangkan Skema 2 hanya mencakup biaya kuliah.

Pada 2024  total 1.325 penerima beasiswa berasal dari tiga sumber utama. Sebanyak 140 mahasiswa berasal dari kuota yang diberikan oleh LLDIKTI Wilayah IX, 98 mahasiswa mendapatkan kuota aspirasi dari DPR RI, dan mayoritas penerima, yakni 1.087 mahasiswa, berasal dari kuota diusulkan oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah.***

Example 300250
Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *