BERITASEMBILAN.Com-MAKASSAR. Hasil pertemuan Kepala LLDIKTI se-Indonesia dengan Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi beberapa waktu lalu di Jakarta mewacanakan untuk mencapai Guru Besar artikel pada jurnal Scopus bukan lagi menjadi satu-satunya syarat utama.
Demikian ditegaskan Kepala LLDIKTI Wilayah IX, Dr.Andi Lukman, M.Si pada sambutannya usai menyerahkan lima SK Guru Besar dan beberapa SK Lektor Kepala kepada dosen LLDIKTI IX, Senin 25 Nopember 2024 di ruang aula pertemuan Kantor LLDIKTI IX Jl. Bung Tamalanrea Makassar.
Dijelaskan, pada pembicaan dengan Menteri Satryo Soemantri Brodjonegoro mengemuka juga kalau syarat khusus lainnya yang dapat jadi pertimbangan adalah karya karya monumental pada Tri Dharma Perguruan Tinggi serta karya lainnya.
Hasil pembicaraan dengan Menteri Satryo akan secara serius dibicarakan lagi sehingga dalam pengusulan jabatan fungsional pada masa lalu dengan syarat utama satu-satunya jurnal terakreditasi pada Scopus akan mengalami pergeseran, tandasnya.
Pencapaian dan kelahiran 100 Guru Besar pada Sabtu siang 23 Nopember 2024 selama diberi amanah jadi Kepala LLDIKTI IX dua tahun 10 belum, serasa kaki tidak berjalan di atas tanah begitu senang fan gembira, ungkapnya.
Ketika di lantik jadi Kepala LLDIKTI IX dua tahun 10 bulan lalu bercita-cita agar dimasa kepemimpinan dapat mencapai 100 pada tahun 2027, tetapi rupanya belum sampai target waktu sudah capai 100.
Kehadiran 100 Profesor itu sehingga, cita-cita harus berubah dan kalau bisa sampai tahun 2027 akan mampu menghadirkan 200 Guru Besar, tandas Andi Lukman.
Seratus Guru Besar yang hadir itu tidak terlepas dari kolaborasi yang baik dengan calon guru besar serta dukungan dari pimpinan perguruan tinggi. Para calon Guru Besar sudah bukan zamannya lagi saling sembunyi berkas dan informasi tetapi saling mendorong agar sukses bersama capai Guru Besar.
Menjadi Guru Besar tidak mudah tapi tidak sulit karena merupakan dokumentasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dan saat ini dengan sistem digital dokumentasi pada Sister sangat mudah dan cepat dalam proses pengurusan jabatan fungsional.
Andi Lukman mengajak semua dosen LLDIKTI IX merencanakan pencapaian jabatan puncak dan bagi para Guru Besar yang telah menerima SK mendapat tugas dari LLDIKTI untuk membimbing 3 dosen Lektor Kepala untuk jadi Guru Besar.
Lima Guru Besar
Validator usulan jabatan fungsional Lektor Kepala dan Guru Besar LLDIKTI IX, Andi Faisal SE, MM kesempatan itu membacakan nama lima dosen yang menerima SK Guru Besar.
Kelima dosen itu adalah, Dr.Syamsia, M.Si dosen Unismuh Makassar dengan kepakaran Bioteknologi Pertanian. Dr. Ismail Marzuki, M.Si dosen Universitas Fajar dengan kepakaran, Ilmu Kimia, Sains Bahan atau Sains Material.
Dr. Ir. Andi Asni, MP, dosen Universitas Muslim Indonesia dengan kepakaran, Biologi Perikanan. Dr.Ir.Sjafri, M.Si dosem Universitas Bosowa dengan kepakaran Perencanaan Pemukiman dan Lingkungan Perkotaan. Dr.Ir.Hanafi As’ad, IPM dosen Universitas Muslim Indonesia dengan kepakaran, Rekayasa Material Beton.
Nampak hadir dalam acara itu Wakil Rektor I Unismuh Makassar, Dr Burhanuddin, M.Si; Plt Rektor UMI, Prof Dr. Prof. Dr. H Hambali Thalib, SH, MH, Rektor Unibos, Prof. Dr. Ir. Batara Surya S.T., M.Si. Rektor Unifa, Dr. Mulyadi Hamid, M.Si, Rektor Universitas Muhammadiyah Sidrap, Prof Dr Jamaluddin Ahmad, M.Si, Rektor UIT, Dr. Abdul Rahman, S.Pt, SE, MM dan pimpinan perguruan tinggi lainnya.***