Citizen Reporter
Laporan: Nur Jannah Harian
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fisip Unismuh Makassar
BERITASEMBILAN.Com-MAKASSAR. Sosok Muhammad Naufal, lahir di Makassar 26 Maret 2007. Mengawali pendidikan dasar di SD Inpres Paccerekang 2013. Setelah lulus dia melanjutkan ke MTsN 2 kota Makassar dan menyelesaikan pendidikan 2022.
Saat ini Naufal terdaftar siswa angkatan 2022 di SMAN 18 Makassar dan diberi amanah selaku Ketua OSIS SMAN18 Makassar. Kini yang menjadi Kepala SMAN 18 Makassar adalah H. Subhan, S.Pd., M.Si.
Ketika dia berada pada jenjang SD- MTs, selalu di percaya menjadi ketua kelas, sementara di MTs Naufal. juga aktif dalam mengikuti lomba akademik seperti kompetisi Sains Madrasah (KSM) di bidang IPA.
Kepada media akhir Desember 2024, dia mengakui baru aktif dalam kegiatan ekstrakulikuler ketika duduk di kelas 9, dan mengakui kalau aktif kegiatan ekstrakulikuler memberi banyak pengalaman baru. Sejak duduk di bangku SMA dia bertekad belajar tentang organisasi untuk menjadi seorang pemimpin, karena hal tersebut merupakan hal menantang yang disukai.
Menurut Naufal organisasi merupakan wadah membantu untuk meluangkan waktu ke hal-hal positif agar tidak hanya berdiam diri di rumah. Pada organisasi mendapat banyak ralasi, belajar keterampilan, menajeman waktu dan organisasi, hal-hal tersebut sangat penting dalam menghadapi masa depan.
Memimpin OSIS memiliki cara tersendiri membagi waktu antara belajar dan organisasi, dengan menyusun prioritas pekerjaan akan di lakukan yang dapat memudahkan membagi waktu belajar dan organisasi. Saat ada memiliki waktu luang, dia menggunakan semaksimal mungkin dengan kegiatan positif sehingga membuat lebih produktif.
Selama menjabat menjadi ketua OSIS, Naufal telah melaksanakn semua program kerja yang telah di buat dimana dia mengakui banyak tentangan di alami dalam merealisasikan program kerja. Masa SMA adalah era mencari jati diri, para remaja memiliki pola pokir yang masih labil dimana ingin mengeksplorasi banyak hal.
Selain itu memahami dan menempatkan masing-masing angota pengurus OSIS di tempat yang seharusnya merupakan hal sulit di lakukan, karena mereka memiliki mood dan keinginan yang berubah-ubah dan juga tidak bisa memaksakan kehendak kepada mereka.
Langkah strategi yang ditempuh dengan merangkul dan mengajak para anggota untuk bekerjasama dalam tim, menahan ego untuk saling memahami merupakan hambatan, namun hal tersebut menjadi pelajaran berharga, tegasnya.
Pihak sekolah sangat mendukung setiap program kerja yang di buat sehingga komunikasi antara pengurus OSIS dan pembinaan di sekolah berjalan lancar. Sehingga terwujud SMA Negri 18 Makassar yang ber-ETIKA (Empatik, Taat, Inovatif, Kreatif, Dan Amanah). Memalui kolaborasi dan kinerja organisasi yang efisien, efektif dan transparan. Yang berdasarkan landasan Pancasila Dan UUD 1945.
Setelah lulus dari SMAN 18 Makassar Naufal berencana melanjutkan pendidikan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), jika belum di terima dia berencana pilihan alternative melanjutkan pendidikan ke Unismuh Makassar dengan memilih pada Program Studi Ilmu Teknik.
Naufal punya hobi membaca buku dan berenang. Dia juga tidak hanya aktif di organisasi , tapi dia juga mengikuti kegiatan Paskibra yang dapat melatih mental untuk lebih disiplin. Dia merupakan anak kedua dari dua bersaudara dalam keluarga yang sangat mendukungnya. Ayahnya, Solihin, sebagai seorang PNS dan ibunya Nuraini, sebagai ibu rumah tangga yang memberi perhatian di dalam keluarga.
Muhammad Naufal adalah sosok siswa yang membagi waktu mengurus organisasi dan memenej waktu secara baik dan sekaligus menginspirasi teman temannya untuk bersama membesarkan organisasi di sekolahnya.***