BERITASEMBILAN.Com-KENDARI. Universitas Muhammadiyah Kendari (UM Kendari) bersama Radio Republik Indonesia (RRI) Kendari kembali berkolaborasi menggelar program Dialog Interaktif Luar Studio bertajuk “Daerah Memilih”.
Acara yang mengangkat tema “Suara Generasi Muda untuk Pilkada Berkualitas” ini berlangsung pada Jumat, 6 September 2024, di aula lantai 5 UM Kendari. Acara ini disiarkan langsung melalui Pro 1 Kendari (96.7 FM) dan RRI Digital, serta dapat disaksikan melalui live streaming di kanal YouTube RRI Kendari.
Seperti dikutip dari laman resmi umkendari.ac.id, Selasa 10 September 2024, dialog interaktif menghadirkan tiga narasumber utama menjadi wadah penting bagi mahasiswa memahami pentingnya partisipasi mereka dalam pemilihan kepala daerah serentak 2024.
Suprihaty Prawaty Nengtiyas, SP, MP, Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Dr. Yusuf, S.Pd.I., M.Pd.I., Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UM Kendari, dan Muh. Awalun Nur Rahmat, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UM Kendari, hadir dalam acara ini. Acara dipandu oleh Bayu Firmansyah, dan dihadiri oleh mahasiswa dari berbagai organisasi kemahasiswaan.
Dr. Yusuf, pada sambutannya, menekankan peran krusial mahasiswa dalam Pilkada. “Mahasiswa tidak boleh pesimis atau golput. Kita memiliki tanggung jawab moral untuk memilih dengan hati nurani dan bijaksana,” ujarnya.
Sementara itu, Suprihaty Prawaty Nengtiyas dari KPU Sultra mengingatkan mahasiswa tentang pentingnya menggunakan hak pilih, terutama bagi mereka yang berada di luar daerah asal.
“Kami berharap mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di luar kampung halaman bisa pulang dan menyalurkan hak pilihnya. Mahasiswa juga diharapkan menjadi agen perubahan yang bisa mendorong Pilkada berkualitas,” katanya.
Pada kesempatan sama, Dr. Yusuf mengungkapkan bahwa UM Kendari akan memberikan kelonggaran bagi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam pemilu. “Kampus akan meliburkan kegiatan akademik dua hari sebelum dan dua hari setelah Pilkada, agar mahasiswa bisa fokus pada pemilihan,” jelasnya.
Muh. Awalun Nur Rahmat, yang mewakili mahasiswa, mengajak rekan-rekannya untuk menggunakan hak pilih dengan penuh tanggung jawab. “Kita harus memilih sesuai hati nurani, karena suara kita sangat penting bagi masa depan daerah ini,” pesannya.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran generasi muda, khususnya mahasiswa, untuk terlibat aktif dalam Pilkada, demi terciptanya proses demokrasi yang berkualitas dan adil.***