Citizen Reporter
Laporan: Rahmadani Annisa
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unismuh Makassar
BERITASEMBILAN.COM-MAKASSAR. Sapri, seorang pedagang mangga yang sudah dikenal oleh banyak pengunjung Pasar Cidu Makassar. Dia setiap hari dengan tekun menjaga lapak mangga kecilnya.
Sejak enam tahun lalu, Sapri sudah berjualan mangga dan berhasil menarik banyak pelanggan tetap. Berkat keuletannya, Sapri mampu mempertahankan usahanya meski harus menghadapi beragam tantangan.
Menurut Sapri, sebagian besar pelanggan utamanya adalah ibu rumah tangga yang membeli . “Mereka yang datang biasanya sudah langganan, apalagi kalau lagi musim mangga, penjualan jadi ramai,” ungkapnya
Meski begitu, Sapri mengakui bahwa menjalankan usaha ini tidaklah mudah. Tantangan yang ia hadapi cukup banyak, termasuk masalah cuaca dan harga mangga yang sering fluktuatif.
“Kadang harga mangga naik turun, jadi sulit menyesuaikan harga dengan kemampuan pembeli. Selain itu, kalau musim hujan, pembeli biasanya agak sepi,” katanya.
Sapri juga berbagi tentang perhitungan penghasilannya. Dalam sebulan, pendapatan dari hasil berjualan mangga bisa mencapai Rp 2.000.000 hingga Rp 3.000.000.
Dari jumlah tersebut, pengeluaran untuk sewa tempat, transportasi, dan perawatan lapak mencapai sekitar Rp 1.500.000. Dengan keuntungan bersih antara Rp 500.000 hingga Rp 1.500.000, Sapri merasa cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Meski beragam tantangan harus dihadapinya, Sapri tetap semangat. Harapannya adalah untuk terus bisa menyediakan buah-buahan berkualitas dan memperluas jaringan pelanggannya. “Saya ingin usaha ini terus berkembang dan bisa melayani lebih banyak orang,” ujarnya optimis.***
