Citizen Reporter
Laporan: Hilmy Daris Fauzan
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unismuh Makassar
BERITASEMBILAN.Com-MAKASSAR. Sosok Suyanto lahir di Banyuwangi 10 April1979, tinggalkan kampungya dan merantau ke Kota Makassar menetap di Jl. Abu Bakar Lambogo No 17 Makassar kemudian memilih pekerjaan jadi penjual tempe.
Dia tiba di Makassar sejak 2005 dan mengawali pekerjaan dengan jualan tempe. Semangat dan tekad kuat sehingga dia masih menjalankan aktifitasnya hingga saat ini.
Setiap pagi, Suyanto sudah memulai kegiatan juala di Pasar Pagi Pettrani Makassar. Berjualan tempe penghasilannya tidak menentu, tapi dia merasa bersyukur atas usaha yang dijalankan selama ini
Di umur yang sudah hampir berkepala lima, Dia masih semangat menjalani pekerjaannya.
Memenuhi kebutuhan barang jualan, tempe itu diperoleh langsung dari pembuat tempe yang berada di dekat rumahnya.
Meskipun dagangannya kadang ramai dan sepi, tidak menurunkan semangatnya untuk menjajakan dagangannya.
Suyanto bercerita kalau di kampungnya sulit mendapatkan pekerjaan, karena sangat padat penduduk dan kurangnya lapangan pekerjaan.
Dia melakukan ini semua untuk keluarga di kampung. Semoga dengan usaha ini yang tidak seberapa mampu menghidupi keluarga di kampungnya.
Semangat yang terus menyala dia tanamkan di dalam diri untuk menjalani hidup untuk membuktikan bahwa bisa hidup di tanah rantau., katanya. ***