BERITASEMBILAN.Com-Makassar. Unismuh Makassar kembali mencatat tonggak penting dalam pengembangan akademiknya. Melalui Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 999/B/O/2025, pemerintah resmi memberikan izin pembukaan tiga program studi baru, yakni Ilmu Hukum (S1), Psikologi (S1), dan Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) D3 Kebidanan di Kabupaten Wajo.
Keputusan tersebut juga menandai penyatuan Akademi Kebidanan Persada Wajo ke dalam Unismuh Makassar. Penetapan dilakukan di Jakarta pada 5 November 2025 dan disampaikan secara resmi kepada pihak universitas pada 6 November 2025. Dengan penambahan tiga program studi ini, Unismuh kini memiliki total 67 program studi aktif di berbagai bidang keilmuan.
Penguatan Akademik
Wakil Rektor I Unismuh Makassar, Prof. Andi Sukri Syamsuri, kepada media Kamis 6 Nopember 2025 menjelaskan bahwa izin pembukaan tiga prodi baru tersebut merupakan buah dari proses panjang integrasi Akbid Persada Wajo ke dalam Unismuh Makassar. Menurutnya, langkah ini tidak hanya memperluas bidang kajian akademik, tetapi juga memperkuat komitmen universitas dalam pemerataan pendidikan tinggi di luar kampus utama.
“Penyatuan Akbid Persada ke Unismuh Makassar memberi ruang besar bagi pengembangan akademik di Wajo. Sebagai bentuk sinergi, kami menghadirkan tiga prodi baru — Ilmu Hukum, Psikologi, dan PSDKU D3 Kebidanan — sebagai hadiah akademik dari proses integrasi ini,” ujar Prof. Andis, sapaan akrabnya, pada Kamis, 6 November 2025.
Akses Pendidikan Berkualitas
Sementara itu, Rektor Unismuh Makassar, Dr. Abd. Rakhim Nanda, menegaskan bahwa kehadiran tiga prodi baru tersebut merupakan bagian dari strategi jangka panjang universitas dalam memperkuat daya saing akademik sekaligus memperluas akses pendidikan berkualitas, khususnya di Sulawesi Selatan dan kawasan timur Indonesia.
“Kami bersyukur atas kepercayaan pemerintah. Dengan tambahan tiga prodi ini, Unismuh kini semakin siap menjawab kebutuhan zaman. Hukum dan Psikologi merupakan bidang penting dalam membangun karakter dan keadilan sosial, sementara PSDKU Kebidanan menjadi wujud komitmen kami memperluas layanan pendidikan di daerah,” ujarnya.
Rektor juga menegaskan bahwa seluruh program studi yang dibuka akan dikelola dengan standar mutu nasional dan internasional. “Kami berkomitmen menjaga mutu dan memastikan semua prodi memenuhi akreditasi terbaik,” lanjutnya.
Reputasi Global
Unismuh Makassar saat ini telah berstatus Terakreditasi Unggul oleh BAN-PT. Sebagian besar program studi juga telah meraih akreditasi Unggul atau A dari lembaga akreditasi mandiri. Selain itu, Unismuh telah mengantongi Sertifikat ISO 21001:2018, yang menjadi bukti penerapan sistem manajemen pendidikan berstandar internasional.
Capaian tersebut semakin memperkuat posisi Unismuh di kancah global. Dalam beberapa tahun terakhir, Unismuh tercatat dalam berbagai pemeringkatan internasional bergengsi, di antaranya Times Higher Education (THE) Impact Rankings, THE World University Rankings, serta QS Asia University Rankings.
Bertambahnya tiga program studi baru dan penyatuan kampus di Wajo, Unismuh Makassar kian meneguhkan perannya sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan karakter Islami di kawasan timur Indonesia.
Langkah ini bukan hanya menunjukkan kemajuan institusional, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa Unismuh terus bertransformasi menuju universitas berdaya saing global dengan akar nilai keislaman yang kuat.***


















