Citizen Reporter
Laporan: M.Fatih Aqillah
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unismuh Makassar
BERITASEMBILAN.Com-MAKASSAR. Muhammad Rohim Afandi asal Lamongan Jawa Timur, sejak 2021 merantau ke Makassar kemudian memilih berjualan es cendol. Dia kini tinggal di Jl. Rajawali Lorong 10 Makassar.
Rutinitas harian setiap pagi, dia meracik jualan kemudian menggunakan motor menuju lokasi jualan sekitar kampus Universitas Negeri Makassar Jl. Mapala Makassar.
Semangat dan tekad yang kuat sehingga dia masih menjalankan usahanya hingga sampai saat ini.
Berjualan es cendol dengan penghasilan kadang mencapai Rp 500.000, setiap hari belum keluar modal dan bahan bikin jualan es cendol. Pendapatan yang diperoleh setiap hari dia syukuri atas usaha selama ini.
Di umurnya sekarang berusia 32 tahun, dia tetap masih semangat menjalani profesinya sebagai penjual es cendol.
Meskipun pembeli es cendolnya kadang ramai kadang juga sepi, dia tidak menurunkan semangat untuk menjalani aktifitasnya ini.
“Saya melakukan ini semua hanya untuk istri dan anak-anaknya di kampung. Semoga dengan usaha yang saya jalani ini bisa lebih berkembang dan maju ‘’, katanya. ***
